Polres Kulonprogo Gelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

 

Kulon Progo - Kepolisian Resor Kulonprogo menggelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila dengan tema "Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas" pada Selasa pagi, 1 Oktober 2024, di halaman Mapolres Kulonprogo. Upacara ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kulon Progo, AKBP Dr. Wilson Bugner F. Pasaribu, S.I.K., M.H., dan dihadiri oleh seluruh pejabat utama Polres, para Kasat, Kapolsek, Kasubbag, Kasi, Perwira Staf, serta personel Polres Kulonprogo.

Upacara dimulai dengan mengheningkan cipta yang dipimpin oleh Inspektur Upacara, diikuti dengan pembacaan teks Pancasila, naskah UUD 1945, serta ikrar oleh Inspektur Upacara. Kegiatan ini berlangsung khidmat dan penuh rasa hormat terhadap Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa.

Kapolres Kulon Progo, AKBP Dr. Wilson Bugner F. Pasaribu, menekankan pentingnya Pancasila sebagai dasar negara yang tak tergantikan. "Pancasila tetap menjadi dasar negara yang kokoh dan tidak boleh diubah oleh siapa pun, meskipun ada berbagai tantangan dan ancaman terhadap persatuan dan keutuhan bangsa," ujarnya.

Beliau juga menekankan bahwa peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini memiliki makna mendalam dalam menguatkan kembali ideologi Pancasila setelah adanya upaya pemberontakan dari PKI pada tahun 1965. Upacara ini, menurut Kapolres, merupakan momen untuk meningkatkan semangat nasionalisme dan patriotisme di kalangan personel Polres Kulonprogo.

Kapolres juga mengajak seluruh personel untuk terus memaknai nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam tugas kepolisian maupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. “Dengan upacara ini, mari kita maknai kembali nilai-nilai utama dalam Pancasila sebagai semangat untuk membangun bangsa dan menjaga persatuan,” tutupnya.

Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila berlangsung dengan tertib dan penuh rasa nasionalisme, meneguhkan komitmen seluruh personel Polres Kulonprogo dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

 

author

Comments are closed.