Pandowan, Galur — Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta meningkatkan kesehatan ibu dan balita, Bhabinkamtibmas Kalurahan Pandowan, Aiptu Susilo Tri Wahyudi, bersama Babinsa, melaksanakan kegiatan sambang di Posyandu Nusa Indah, Pedukuhan Diren, Pandowan, Galur pada. Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh dan kader posyandu setempat.
Dalam sambang tersebut, Aiptu Susilo Tri Wahyudi dan Babinsa bertatap muka dengan petugas Puskesmas Galur I, Ibu Dewi Palupi Zakya A.M.d Keb, Penyuluh Keluarga Berencana (KB) Bapak David, serta Ibu Dukuh Sri Budiwainarti S.Pd yang juga menjabat sebagai Ketua Kader Posyandu. Turut hadir empat kader posyandu lainnya yang secara rutin menjalankan kegiatan pelayanan kesehatan ibu dan anak.
Kegiatan di Posyandu Nusa Indah ini meliputi berbagai layanan kesehatan bagi balita, termasuk pengukuran tinggi badan (TB) dan penimbangan berat badan (BB). Bhabinkamtibmas dan Babinsa turut membantu dalam proses pengukuran dan penimbangan ini, menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung kesehatan masyarakat secara langsung.
Bhabinkamtibmas Aiptu Susilo Tri Wahyudi menyatakan, "Kegiatan ini tidak hanya untuk mempererat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat, tetapi juga untuk mendukung upaya pemerintah dalam menjaga kesehatan anak-anak kita. Mereka adalah masa depan bangsa, dan kesehatan mereka menjadi prioritas."
Dalam kesempatan yang sama, Aiptu Susilo juga memberikan informasi penting terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), mengingat semakin maraknya modus penipuan dan kejahatan digital. Ia menyampaikan beberapa modus kejahatan yang sering terjadi akhir-akhir ini, seperti penipuan online dan judi online yang menyasar masyarakat melalui media sosial dan pesan singkat.
"Saat ini banyak modus kejahatan melalui tautan yang beredar di WhatsApp. Jangan sekali-kali mengklik tautan yang mencurigakan karena bisa meretas data pribadi kita dan bahkan memindahkan saldo dari rekening tanpa sepengetahuan kita," himbau Aiptu Susilo kepada para kader dan masyarakat yang hadir.
Selain itu, dalam sambang kali ini, Aiptu Susilo juga mensosialisasikan Program Ibu Memanggil, sebuah inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan, terutama yang melibatkan peran penting ibu-ibu dalam mendidik anak-anak mereka tentang pentingnya keselamatan dan kewaspadaan. Program ini juga dirancang untuk memberikan dukungan kepada keluarga agar lebih peka terhadap ancaman keamanan terhadap anak anak.
"Kita perlu menggelorakan peran ibu dalam keluarga untuk lebih aktif dalam mendidik anak-anak agar terhindar dari pengaruh negatif, terutama anak anak yang sering keluar pada malam hari. Program Ibu Memanggil adalah ajakan untuk lebih peduli dan menjaga keluarga kita dari ancaman-ancaman yang ada," ujar Aiptu Susilo.
Ibu Dewi Palupi Zakya A.M.d Keb dari Puskesmas Galur I menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa ini. Menurutnya, kolaborasi lintas sektor seperti ini sangat penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. "Kami sangat mengapresiasi dukungan dari pihak keamanan dalam kegiatan posyandu. Ini menunjukkan bahwa aspek kesehatan dan keamanan masyarakat tidak dapat dipisahkan dan harus saling mendukung," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Kader Posyandu, Ibu Sri Budiwainarti S.Pd, juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian yang diberikan kepada Posyandu Nusa Indah. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkelanjutan untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Pedukuhan Diren.
Kegiatan sambang ini tidak hanya memperkuat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan dan kewaspadaan terhadap ancaman kejahatan yang semakin canggih. Kolaborasi yang solid antara Bhabinkamtibmas, Babinsa, petugas kesehatan, serta para kader posyandu menjadi contoh sinergi positif yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Dengan adanya sosialisasi seperti ini, diharapkan masyarakat semakin waspada terhadap berbagai ancaman kejahatan, terutama yang terkait dengan teknologi, serta tetap menjaga kesehatan ibu dan anak di lingkungan masing-masing.