Bakti Sosial Angkatan Satria Dharma Laksana Dalam Rangka Syukuran Anniversary ke-5 Tahun

WartaMenoreh.com - Dalam rangka memperingati anniversary ke-5 tahun, Detasemen Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Angkatan Tahun 2016 dengan nama angkatan Satria Dharma Laksana menggelar Bakti Sosial di beberapa kota, salah satunya di Yogyakarta. Bakti sosial tersebut menjadi wujud syukur atas pengabdian maupun loyalitas selama 5 tahun.

Giat Baksi Sosial bertema “Gerak, Tergerak dan Bergerak” Bersinergi peduli untuk Negeri di Masa Pandemi. Tema tersebut juga memiliki harapan bahwa menjadi bagian dalam instansi Polri harus bangkit, semangat dan melakukan perbuatan nyata. Menjaga sikap dan ucap dalam kehidupan sehari hari juga perlu disadari dikarenakan sebagai anggota Polri seharusnya menjadi tauladan demi menjaga nama baik diri, keluarga dan instansi serta bangsanya sendiri.

Anggota Angkatan Satria Dharma Laksana, Iptu I Nengah Jeffry mengatakan, Baksos di Yogya digelar dalam dua giat. Pertama adalah pembagian 555 Nasi Gratis di sekitar Malioboro. Jumlah tersebut melambangkan 55 orang dalam angkatan SIPSS tahun 2016 dan 5 tahun usianya di tahun 2021.

"Sebenarnya gak cuma di malioboro tapi juga dibagikan untuk pedagang, tukang koran, badut lampu merah dan lainnya. Kami memilih jam makan siang sekitar pukul 12.30 WIB sesuai jam makan siang," ujar Jeffry, Kamis, (23/9/2021).

Adapun lokasi kedua, ujar Jeffry, yakni di Panti Asuhan Anak Balita Yayasan Gotong Royong Tegal Krapyak. Di lokasi ini, Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Angkatan Tahun 2016 menyalurkan bantuan berupa kebutuhan Bayi seperti Popok, Susu, baby oil, dan lain sebagainya.

"Sumber dananya dari patungan 1 angkatan sebagai rasa syukur dalam wujud sedekah. Semoga apa yang kami berikan tersebut, bisa meringankan beban mereka," ungkap Kasubbag Humas Polres Kulon Progo tersebut.

Salah seorang warga penerima, Sukiyono mengapresiasi bantuan yang diberikan. Menurutnya, meski hanya sebungkus nasi, sudah cukup membantu.

"Akibat Pandemi, kami kesulitan bekerja," jelasnya.

author

Comments are closed.