Wates - Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Kulonprogo, Rabu (14/8) pagi ini, menggelar apel besar dalam rangka ulang tahun ke-63 Gerakan Pramuka Tingkat Propinsi DIY di Alun - alun Wates. Upacara dipimpin oleh Komandan Upacara Faried dari Gugus Pramuka Kulonprogo dan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah Pramuka DIY.
Apel besar kali ini merupakan realisasi Peringatan Hari Pramuka ke - 63 Tingkat Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Kabupaten yang jatuh pada tanggal 14 Agustus dengan mengusung tema " Pramuka Berjiwa Pangadilan Menjaga NKRI "
Pendidikan Pramuka harus benar-benar tertanam dalam hati setiap insan Pramuka sebagai pedoman bersikap dan berperilaku.
Hadir dalam upacara hari ini Danrem 072 Pamungkas diwakili Pasi Binwamil Kapten Inf Fiktor Suyanto ,S.E , Danlanud Adi Sucipto diwakili Komandan Skatek Letkol Tek Donny Ismu , Danlanal Yogyakarta diwakili Palaksa Letkol Laut (P) Widi Susanto, Kapolda DIY diwakili Dirbinmas Kombes Pol H Tartono,S.H ., M.B.A., Kejati DIY diwakili Kasi Intel Kejaksaan Negeri Kulonprogo Awan Presetyo Luhur ,S.H.,M.H , Ketua Kwarda Pramuka DIY GKR Mangkubumi, Kadin Dikpora DIY Menjabat Ketua Pembimbing Daerah Harian Pramuka DIY Didik Wardaya,S.E.,M.Pe , PJ Bupati Kulonprogo Menjabat Ketua Majelis Pembimbing Daerah Pramuka Kulonprogo Ir.Srie Nurkyatsiwi, M.M.A , Ketua DPRD Kabupaten Kulonprogo diwakili anggota fraksi PDIP Puspitasari Apriani,S.Kep , Dandim 0731 Kulonprogo Letkol Arh Viki Herwandi,S.Sos , Komandan Satrad 215 Congot Letkol Lek Bayu Ardiansyah,S.T ., M.Tr , S.O.U , Kapolres Kulonprogo diwakili Kasat Binmas AKP Dina Martanti, S.H.,M.H , Danyon B Satbrimobda DIY diwakili Pasiops AKP Salehudin, S.H , Ketua dan Pengurus Kwarcab Kabupaten Kota Se DIY serta Anggota Gerakan Pramuka Se DIY kurang lebih 3000 orang.
Gerakan kepanduan sebagai cikal bakal gerakan Pramuka telah ada di bumi pertiwi sejak masa penjajahan Belanda pada tahun 1912 dengan nama kelompok baik berdasarkan nama etnik maupun keagamaan. Bahwa filosofi dan nilai kepramukaan digali dari bangsa dan kebudayaan Indonesia yang bersamaan waktunya dengan berkembangnya gerakan kepanduan dunia yang dirintis oleh Sir Boden Powell dari Inggris.
Setelah Apel Hari Pramuka dilanjutkan dengan penampilan atraksi kreativitas Pramuka Se DIY.
